Jika Anda belum mengetahui tata cara mengecat tembok, memanggil tukang bisa menjadi cara andalan ketika Anda ingin merenovasi rumah. Mulai dari memperbaiki saluran air hingga melakukan pengecatan sepertinya, semua perlu bantuan tukang agar berjalan lancar.
Sayangnya, sekarang tukang makin jarang keberadaannya. Selain sulit dicari dan harus melakukan booking terlebih dulu, harganya pun tak murah lagi. Sementara itu, di banyak orang yang tampaknya mudah sekali memperbaiki rumah sendiri. Mengecat dan menata ruangan bisa mereka lakukan sendiri tanpa bantuan.
Jika Anda mau, sebenarnya ada trik-trik khusus untuk memudahkan proses mengecat. Dengan cara ini, hasilnya tidak akan kalah rapi dengan pekerjaan Tukang profesional langganan Anda.
Tata Cara Mengecat Tembok Sendiri Dengan Benar
Dalam proses pengecatan, sebaiknya Anda mengetahui bagaimana tata cara yang baik dengan benar untuk menghasilkan warna cat rumah yang sejuk. Hal ini tentu berdampak besar pada hasil akhir nantinya.
Mengecat tembok bisa menjadi salah satu cara yang efektif untuk memberikan sentuhan baru pada tampilan rumah. Namun, sebelum Anda mengecat, ada hal yang perlu diperhatikan dengan baik. Berikut adalah beberapa tata cara mengecat tembok yang perlu diikuti:
Membersihkan Dinding yang Akan Dicat
Sebelum mengecat, pastikan bahwa dinding telah dibersihkan dengan baik dari debu, kotoran, dan noda lainnya. Jika dinding terdapat noda minyak, bersihkan dengan bahan pembersih khusus.
Menggunakan Kuas Dan Roll
Untuk mulai mengikuti tata cara mengecat tembok yang baik, kamu dapat menggunakan kuas dan roll. Kuas dapat digunakan untuk mengecat bagian sudut dan tepi, sedangkan roll digunakan untuk mengecat bagian besar tembok. Pastikan untuk memilih ukuran dan jenis kuas dan roll yang sesuai dengan ukuran tembok yang akan dicat.
Pengenceran Cat
Pengenceran cat merupakan langkah penting dalam mengecat tembok. Jangan terlalu banyak mengencerkan cat agar hasil akhirnya tidak terlalu tipis dan tidak tahan lama. Pastikan Anda menggunakan merk cat tembok terbaik dalam proses ini.
Mulai Pengecatan
Setelah dinding telah dibersihkan dan cat sudah dicampur dengan benar, mulailah mengecat tembok dengan gerakan yang rata dan konsisten. Pastikan untuk mengecat dengan lapisan yang tipis dan rata, serta jangan terlalu banyak mengerjakan bagian yang sama untuk menghindari gumpalan.
Menunggu kering
Setelah mengecat, biarkan cat mengering selama beberapa jam atau bahkan semalaman sebelum melanjutkan proses mengecat selanjutnya atau memasang aksesori di tembok.
Ciri Tembok yang sudah dicat dengan Benar
Setelah Anda berhasil mengecat tembok, jangan langsung berpuas diri. Anda harus memastikan jika hasil pekerjaan tersebut sudah benar dan tepat. Untuk itu, perhatikan beberapa ciri tembok yang sudah dicat dengan benar di bawah ini.
Permukaan Tembok Halus Dan Rata
Tembok yang dicat dengan benar memiliki permukaan yang halus dan rata. Akan semakin terlihat jika Anda menggunakan cat rumah warna cream susu. Sebelum pengecatan, pastikan tembok telah dibersihkan dan diratakan terlebih dahulu.
Warna Cat Yang Merata
Cat yang diaplikasikan dengan benar akan memberikan warna yang merata pada tembok. Tidak ada bagian tembok yang lebih gelap atau lebih terang dibandingkan dengan yang lainnya.
Tidak Ada Noda Cat Yang Menempel Pada Permukaan Lain
Ciri-ciri lain dari tembok yang dicat dengan benar adalah tidak adanya noda cat yang menempel pada permukaan lain seperti jendela, pintu, atau keramik.
Tidak Ada Bercak Putih Pada Permukaan Tembok
Tembok yang dicat dengan benar tidak memiliki bercak putih pada permukaannya. Hal ini menunjukkan bahwa proses pengecatan telah dilakukan dengan sempurna dan cat telah meresap dengan baik ke dalam tembok.
Itulah beberapa teknik tata cara mengecat tembok yang bisa Anda terapkan saat ingin mengecat tembok rumah. Dengan begitu, hasil yang indah dan estetis akan Anda dapatkan.